Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Membuat Topologi Mesh Meggunakan Cicso Packet Tracer

Assalamualaikum

Pada pembahasan sebelumnya saya sudah membagikan cara membuat topologi bus menggunakan cicso packet tracer, kali ini saya akan membagikan cara membuat Topologi Mesh menggunaknan cisco packet tracer. Apa yang dimaksud dengan Topologi Mesh?

Topologi Mesh atau yang sering kita kenal dengan Topologi Jala karena bentuk yang menyerupai jala. Topologi Mesh adalah suatu hubungan antar perangkat yang dimana setiap perangkat akan terhubung satu sama lain dalam satu jaringan. Jadi setiap perangkat akan saling berkomunikasi satu sama lain (dedicated link).

Biasanya jaringan ini digunakan untuk skalanya yang kecil dan membutuhkan kecepatan yang sangat cepat. Topologi Mesh jarang digunakan karena sulit untuk mengelolanya.

Sebelumnya apakah kalian sudah mengetahui Software Cicso Packet Tracer? Cisco Packet Tracer adalah software simulator alat alat jaringan Cisco yang digunakan sebagai media pembelajaran pelatihan mengenai simulasi jaringan komputer. Software ini dibuat oleh Cicso System yang bebas di unduh oleh semua orang yang ingin belajar mengenai prinsip Jaringan Komputer dan menbangun skill dalam menggunakan alat-alat Cisco.


Kelebihan dan Kekurangan Menggunakan Topologi Mesh:


Kelebihan :

1. Mampu mendeteksi kesalahan atau gangguan di dalam jaringan.
2. Kecepatan tranfer data sangat tinggi, karena sudah memiliki jalurnya masing-masing.
3. Keamanan data saat sharing bisa ditingkatkan sesuai kebutuhan.
4. Jika ada masalah di salahsatu koneksi,tidak akan berdampak pada seluruh jaringan.
5. Tidak akan terjadi tabrakan data pada saat pengiriman.

Kekurangan :

1. Perlu banyak biaya untuk membuat Topologi Mesh.
2. Proses instalasi dan konfigurasi sangat sulit, perlu ahli khusus dalam pembuatannya.
3. Tidak praktis untuk digunakan sehari-hari.
4. Biaya perawatan Topologi Mesh terbilang mahal.





Setelah kalian mengetahui Pengertian,kelebihan dan kekurangannya. Sekarang kita akan membuat Topologi Bus menggunakan Cisco Packet Tracer. Langsung saja simak baik-baik :

1. Kalian buka software Cisco Packet Tracer. Tampilan awal akan terlihat seperti pada gambar




Tampilan-Awal-Cicso-Packet-Tracer


2. Untuk pembuatan Topologi Mesh, kalian harus menyiapkan PC / Laptop ,Server dan Switch. Di bagian bawah kiri terlihat ada gambar PC, klik pada bagian tersebut kemudian drag ke tengah-tengah.


Cara-Mengambil-PC-di-Cisco-Packet-Tracer


3. Untuk menambahkan Switch kalian cari di bagian kiri terlihat pada gambar, ada yang diberi kotak merah kalian dapat memilih menggunakan Switch klik pada bagian itu. Kemudian drag gambar Switch ke tengah-tengah.


Cara-Menambahkan-Switch-Di-Cisco-Packet-Tracer



4. Untuk menambahkan Server kalian dapat mencari dibagian untuk membawa  PC / Laptop. Contohnya kalian dapat lihat di gambar ini.


Cara-Menambahkan-Server-Di-Cisco-Packet-Tracer


5. Jangan lupa untuk menghubungkan antara Server, PC / Laptop dengan Switch menggunakan kabel straight dan untuk menghubungkan switch dengan switch menggunakan kabel cross. Untuk contoh kabelnya dapat kalian lihat gambar di bawah ini






6. Selanjutnya, kita ambil 1 server, 2 laptop, 3 komputer dan 6 switch . Untuk penempatannya seperti pada gambar.




Topologi-Mesh-Tanpa-Kabel


7. Hasilnya akan seperti, setelah itu lanjut untuk pemberian IP di masing-masing komputer agar bisa terhubung satu sama lain. Saya akan menggunakan ( IP 192.168.50.1 - 192.168.50.6 ).





8. Untuk masuk ke pengaturan ini kalian klik pada bagian PC, kemudian dibagian menu ada tulisan dekstop lalu klik di bilah kiri IP Configuration maka kalian akan masuk ke format ini. Kalian harus mengatur IP Configuration untuk Server. Kalian dapat mencontohnya di bawah ini.


Pemberian-IP-Server


9. Lanjut Pemberian IP untuk Client, kalian dapat mencotohnya dibawah. Lakukan untuk PC / Laptop lainnya.


Pemberian-IP-Client


10. Setelah pemberian IP pada komputer selesai, kalian harus mengecek terlebih dahulu apakah berhasil atau tidak, kalian dapat mengeceknya di Command Prompt yang sudah disediakan di Software Cisco Packet Tracernya. Lakukan pengecekan dari Server ke Client dengan meggunakan Server untuk melakukan pengecekan apakah terhubung dengan client.


Ping-Server


11. Terkahir, pengecekan dari client ke client.


Ping-Client



Penutup


Cicso Packet Tracer sangat mudah untuk digunakan bukan? kalian dapat terus berlatih mengenai Jaringan Komputer dan belajar menggunakan alat-alat Cisco lainnya. Terimakasih sudah berkunjung ke Pemulakuy, apabila artikel ini bermanfaat kalian dapat share di bawah.


Wassaalamualaikum

Posting Komentar untuk "Cara Membuat Topologi Mesh Meggunakan Cicso Packet Tracer"