Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Tahap Metamorfosis Kupu-kupu dan Belalang


Sore ini Siti, Lani, Edo dan teman-temannya bermain bola kasti di lapangan. Saat memukul bola, Edo memukulnya terlalu keras sehingga keluar dari lapangan. Kretika mencari bola disemak-semak, Edo menjumpai kepompong yang bergantung disalah satu ranting semak. Edo kemudian memanggil teman-temannya untuk melihat kepompong yang ditemukan Edo. Apakah kamu tahu apa itu kepompong? Mari, kita pelajari lebih lanjut tentang keppompong!


Kepompong merupakan bagian dari pertumbuhan dan perkembangan kupu-kupu. Di dalam kepompong itu ulat akan berubah menjadi kupu-kupu. Proses pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup mulai dari lahir atau menetas hingga dewasa disebut siklus hidup atau daur hidup.

Kita sudah mengetahui daur hidup hewan peliharaan, seperti ayam, kelinci, dan kucing. Kupu-kupu memiliki daur hidup yang berbeda dengan daur hidup hewan-hewan tersebut. Kupu-kupu mengalami proses perubahan bentuk selama daur hidupnya. Proses perubahan bentuk tersebut dinamakan metamorfosis.


Berikut ini metamorfosis kupu-kupu.

  1. Kupu-kupu yang siap bertelur mencari tanaman yang cocok untuk meletakkan telurnya.
  2. Telur kupu-kupu.
  3. Telur menetas mengeluarkan larva (ulat).
  4. Larva berubah menjadi pupa (kepompong).
  5. Kepompong akan menetas menjadi kupu-kupu.

 

 


Berikut ini metamorfosis pada belalang.

  1. Belalang dewasa siap bertelur
  2. Telur belalang
  3. Nimfa tak bersayap
  4. Nimfa bersayap

 

Ayo Berdiskusi!

  1. Buatlah kelompok yang terdiri atas 4-5 siswa.
  2. Perhatikanlah daur hidup kupu-kupu dan belalang di depan.
  3. Diskusikanlah perbedaan daur hidup kupu-kupu dengan daur hidup belalang tersebut.
  4. Buatlah kesimpulan hasil diskusimu!

Perbedaan daur hidup kupu-kupu dan belalang sebagai berikut.

  • Kupu-kupu mengalami metamorfosis sempurna sedangkan belalang mengalami metamorfosis tidak sempurna
  • Daur hidup kupu-kupu dimulai dari telur larva, pupa, dan imago, sedangkan daur hidup belalang dimulai dari telur, nimfa, dan imago
  • Bentuk tubuh pada setiap tahap daur hidup kupu-kupu berbeda-beda, sedangkan bentuk tubuh pada setiap tahap daur hidup belalang cenderung mirip

 

Daur hidup kupu-kupu mengalami perubahan di setiap tahapannya. Sementara itu, tidak semua tahap dalam daur hidup belalang mengalami perubahan. Kupu-kupu mengalami metamorfosis sempurna. Sebaliknya belalang mengalami metamorfosis tidak sempurna.

Dapatkah kamu menemukan contoh hewan lain yang mengalami metamorfosis sempurna dan tidak sempurna?

Contoh hewan yang mengalami metamorfosis sempurna: kupu-kupu, nyamuk, lalat, lebah, katak

Contoh hewan yang mengalami metamorfosis tidak sempurna: kecoa, belalang, kepik, capung, jangkrik.

 

Ternyata kepompong adalah salah satu bagian dari pertumbuhan dan perkembangan kupu-kupu. Sebelum menjadi kepompong, kupu-kupu mencari tanaman yang cocok untuk meletakkan telur-telurnya. Telur-telur yang sudah menetas mengelurkan larva (ulat), makanan larva-larva tersebut adalah dedaunan yang ada disekitar mereka. Ketika sudah saatnya larva tersebut akan menjadi pupa (kepompong). Setelah beberapa hari pupa akan terbuka dan keluarlah kupu-kupu kecil dan berkembang menjadi kupu-kupu dewasa.

Berbeda dengan kupu-kupu yang mengalami metamorfosis sempurna, pada belalang mengalami metamorfosis tidak sempurna. Belalang berkembang biak dengan bertelur. Telur tersebut kemudian akan menetas menjadi nimfa kecil yang belum memiliki sayap. Sayap ini akan muncul seiring dengan bertumbuhnya nimfa kecil menjadi nimfa dewasa.

Semoga bermanfaat ya..





Posting Komentar untuk "Tahap Metamorfosis Kupu-kupu dan Belalang"